Daftar Brand Vape Store Yang Menerima Franchise
Industri vape atau rokok elektrik di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Seiring meningkatnya jumlah pengguna, permintaan akan vape store yang lengkap dan tepercaya juga semakin tinggi. Hal ini membuka peluang bisnis yang sangat menggiurkan bagi para calon wirausahawan.
Namun, membangun bisnis vape store dari nol bukanlah hal yang mudah. Anda perlu memikirkan pasokan barang, strategi branding, perizinan, dan tata letak toko. Inilah mengapa sistem kemitraan atau franchise menjadi solusi menarik. Dengan bergabung sebagai mitra, Anda mendapatkan banyak keuntungan dari brand yang sudah mapan. Artikel ini akan menjelaskan beberapa brand vape store ternama di Indonesia yang membuka peluang kemitraan.
Mengapa Memilih Franchise Vape Store?
Memutuskan untuk mengambil paket franchise atau kemitraan dapat memangkas banyak waktu dan mengurangi risiko kegagalan. Alih-alih membangun dari awal, Anda akan mendapatkan "jalan pintas" berupa:
Brand yang Sudah Dikenal: Anda tidak perlu lagi bersusah payah membangun kepercayaan pasar.
Sistem Operasional Standar (SOP): Seluruh alur bisnis, mulai dari sistem kasir hingga manajemen stok, biasanya sudah disediakan.
Pasokan Produk Terjamin: Franchisor (pemilik brand) akan menjamin ketersediaan liquid, device, dan aksesoris lainnya.
Dukungan Pemasaran: Anda akan dibantu dengan materi promosi yang sudah teruji dan seringkali dimasukkan dalam kampanye pemasaran nasional.
Banyak calon pebisnis mencari model bisnis franchise autopilot di mana sebagian besar sistem operasional sudah disiapkan oleh pusat, sehingga mitra bisa lebih fokus pada penjualan dan pelayanan.
Daftar Brand Vape Store yang Menerima Franchise (Kemitraan)
Perlu dicatat bahwa di industri ini, istilah "franchise" dan "kemitraan" sering digunakan secara bergantian. Sebagian besar brand menawarkan sistem kemitraan, di mana ada skema bagi hasil atau pembelian putus produk, namun tetap dengan dukungan penuh dari pusat. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Foom Lab Global (Foom)
Foom dikenal dengan pendekatannya yang modern, minimalis, dan fokus pada produk pod system yang ramah pemula. Brand ini sangat gencar melakukan ekspansi melalui program kemitraan yang mereka sebut "Foom Partner" atau "Foom Store".
Fokus Produk: Closed system pod (seperti Foom Pod X) dan liquid salt nicotine.
Paket Kemitraan: Biasanya mencakup branding toko penuh sesuai standar Foom, pasokan produk awal, sistem kasir, dan pelatihan untuk karyawan.
Keunggulan: Branding yang sangat kuat di kalangan anak muda dan pasar perokok yang ingin beralih.
2. JVS Group
JVS Group adalah salah satu pemain terbesar dan terlama di industri vape Indonesia. Mereka memiliki jaringan distribusi yang sangat luas dan dikenal sebagai wholesaler sekaligus retailer dengan puluhan cabang.
Fokus Produk: Sangat lengkap, mulai dari pod system, mod device, liquid (lokal dan impor), hingga aksesoris seperti coil dan cotton.
Paket Kemitraan: JVS menawarkan skema kemitraan yang komprehensif. Mitra akan mendapatkan dukungan penuh dalam hal kelengkapan barang, pelatihan mendalam mengenai produk (product knowledge), dan support pemasaran.
Keunggulan: Nama besar yang sudah sangat tepercaya dan jaminan kelengkapan produk.
3. MOVI (Minister of VAPE Indonesia)
MOVI adalah brand yang tidak hanya kuat di retail tetapi juga sebagai produsen liquid lokal yang inovatif (seperti seri "Skang"). Mereka juga dikenal sebagai salah satu pelopor di industri vape tanah air.
Fokus Produk: Kuat di liquid lokal, namun juga menyediakan berbagai device dan aksesoris.
Paket Kemitraan: Menawarkan program kemitraan untuk pembukaan toko retail dengan dukungan pasokan produk eksklusif MOVI dan brand lainnya, serta panduan operasional toko.
Keunggulan: Akses ke produk-produk inovatif dan komunitas yang loyal.
Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Bergabung
Meskipun terlihat mudah, ada beberapa hal yang wajib Anda persiapkan sebelum memutuskan bergabung dengan sebuah franchise vape store:
Modal Investasi: Setiap brand memiliki biaya investasi awal yang berbeda. Pastikan Anda memiliki dana yang cukup, tidak hanya untuk biaya franchise tetapi juga untuk sewa lokasi dan dana operasional awal.
Lokasi: Lokasi adalah kunci sukses outlet retail. Cari lokasi yang strategis, mudah dijangkau, dan memiliki visibilitas yang baik.
Regulasi: Bisnis vape sangat terikat dengan regulasi pemerintah, terutama terkait cukai dan penjualan produk. Pastikan Anda memahami dan mematuhi semua aturan yang berlaku di lokasi Anda.
Minat (Passion): Akan lebih baik jika Anda juga memiliki minat di dunia vape. Ini akan membantu Anda lebih memahami produk yang Anda jual dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Kesimpulan: Siap Buka Outlet Vape Anda?
Memulai bisnis vape store melalui jalur kemitraan atau franchise adalah langkah strategis untuk mengurangi risiko dan mempercepat pertumbuhan bisnis. Brand seperti Foom, JVS, dan MOVI menawarkan paket kemitraan yang solid dengan keunggulannya masing-masing.
Jika Anda serius ingin Buka Outlet vape Anda sendiri, mempelajari model kemitraan dari brand-brand di atas adalah langkah pertama yang sangat baik. Lakukan riset mendalam, bandingkan paket yang ditawarkan, dan pilih brand yang paling sesuai dengan visi dan modal Anda.