Loading...

Berita

Berita / Pertanyaan Yang Harus Diajukan Sebelum Membeli Franchise

Pertanyaan Yang Harus Diajukan Sebelum Membeli Franchise

Ditulis Oleh : Admin Penulis
02/11/2025 10:38
Pertanyaan Yang Harus Diajukan Sebelum Membeli Franchise

Memutuskan untuk membeli franchise seringkali terlihat sebagai jalan pintas menuju kesuksesan bisnis. Anda mendapatkan merek yang sudah dikenal, sistem yang teruji, dan panduan operasional yang jelas.

Namun, investasi franchise adalah komitmen finansial dan personal yang sangat besar. Ini bukan sekadar membeli bisnis, tetapi membeli kemitraan jangka panjang. Oleh karena itu, melakukan uji tuntas (due diligence) secara mendalam adalah kewajiban mutlak. Mengajukan pertanyaan yang tepat adalah langkah awal terpenting.

Mengapa Bertanya Mendalam Sangat Penting?

Banyak calon investor terjebak pada janji keuntungan besar tanpa memahami detail operasional dan kewajiban hukum. Ingat, franchisor (pewaralaba) adalah penjual, dan tugas Anda sebagai pembeli adalah menjadi kritis.

Setiap jawaban yang Anda terima akan membentuk gambaran utuh mengenai risiko, potensi, dan kesesuaian bisnis tersebut dengan profil Anda. Jangan ragu untuk bertanya hal-hal detail. Investasi yang aman dimulai dari informasi yang transparan.

Kami telah merangkum daftar pertanyaan krusial yang wajib Anda ajukan sebelum menandatangani perjanjian waralaba apa pun.

Pertanyaan Seputar Latar Belakang dan Legalitas

Bagian ini penting untuk memvalidasi kredibilitas dan reputasi franchisor.

1. Bagaimana Sejarah Bisnis Ini?

Tanyakan kapan bisnis ini didirikan, siapa pendirinya, dan bagaimana perjalanannya hingga memutuskan untuk menjadi franchise. Bisnis yang matang biasanya memiliki sistem yang lebih stabil.

2. Apa Status Legalitas Merek dan Perusahaan?

Pastikan merek (brand) sudah terdaftar di HAKI (Hak atas Kekayaan Intelektual). Minta untuk melihat dokumen legalitas perusahaan, seperti SIUP, TDP (atau NIB), dan Surat Tanda Pendaftaran Waralaba (STPW) jika ada. Legalitas yang tidak jelas adalah bendera merah.

3. Berapa Jumlah Outlet yang Aktif dan yang Tutup?

Jangan hanya terpesona dengan jumlah outlet yang aktif. Tanyakan secara spesifik, "Dalam tiga tahun terakhir, berapa banyak outlet mitra yang tutup?" Pertanyaan ini mengukur tingkat kegagalan (failure rate) dan transparansi franchisor.

Pertanyaan Seputar Investasi dan Keuangan

Ini adalah inti dari keputusan Anda. Anda harus tahu secara pasti ke mana uang Anda akan pergi.

4. Berapa Total Investasi Awal Secara Rinci?

Minta rincian lengkap. Total investasi bukan hanya franchise fee. Tanyakan tentang biaya renovasi tempat, pembelian peralatan, stok awal bahan baku, biaya sewa lokasi, dan biaya perizinan lokal.

5. Apa Saja yang Saya Dapatkan dari "Franchise Fee"?

Franchise fee adalah biaya awal untuk membeli hak penggunaan merek. Perjelas apa saja yang termasuk. Apakah mencakup pelatihan awal? Bantuan survei lokasi? Desain interior?

6. Berapa Besaran "Royalty Fee" dan Biaya Lainnya?

Royalty fee adalah biaya berkelanjutan yang dibayar franchisee (terwaralaba) kepada franchisor. Tanyakan berapa persen besarannya dan dari mana dihitung (omzet kotor atau bersih). Tanyakan juga apakah ada biaya pemasaran bersama (central marketing fee).

7. Bagaimana Proyeksi BEP dan ROI?

Minta franchisor menunjukkan proyeksi keuangan. Kapan Anda akan mencapai Break Even Point (BEP) atau balik modal? Berapa estimasi Return on Investment (ROI) per bulan?

Penting. Jangan hanya menerima angka. Tanyakan, "Proyeksi ini didasarkan pada asumsi penjualan berapa unit per hari?" Dengan begitu, Anda bisa menilai apakah target tersebut realistis untuk lokasi Anda.

Pertanyaan Seputar Dukungan dan Pelatihan

Sistem dukungan adalah alasan utama seseorang membeli franchise. Pastikan dukungannya nyata.

8. Apa Bentuk Pelatihan Awal yang Diberikan?

Seberapa komprehensif pelatihannya? Tanyakan durasinya, materi (operasional, keuangan, pemasaran), dan siapa yang menanggung biaya akomodasi jika pelatihan di luar kota.

9. Bagaimana Dukungan Saat Pembukaan Outlet?

Apakah franchisor akan mengirimkan tim pendamping saat grand opening? Bantuan apa yang mereka berikan untuk memastikan operasional hari pertama berjalan lancar?

10. Bagaimana Sistem Dukungan Berkelanjutan?

Setelah outlet berjalan, apa yang terjadi? Tanyakan bagaimana sistem pasokan bahan baku. Apakah bahan baku wajib dibeli dari pusat? Bagaimana jika ada kendala operasional? Siapa yang akan membantu Anda?

11. Apa Strategi Pemasaran Nasional yang Dijalankan?

Tanyakan bagaimana franchisor membantu promosi merek secara keseluruhan. Apakah mereka aktif di media sosial? Bagaimana alokasi dana pemasaran bersama (jika ada) digunakan?

Pertanyaan Seputar Operasional dan Wilayah

Ini menyangkut operasional harian dan keamanan teritori bisnis Anda.

12. Apakah Saya Mendapatkan Hak Wilayah Eksklusif?

Ini pertanyaan vital. Hak eksklusif berarti franchisor tidak akan membuka outlet lain (atau milik mitra lain) dalam radius tertentu dari lokasi Anda. Ini melindungi bisnis Anda dari kanibalisme internal.

13. Seberapa Ketat Standar Operasional (SOP)?

Tanyakan seberapa banyak kebebasan yang Anda miliki. Apakah Anda diizinkan melakukan inovasi menu minor atau promosi lokal? Franchise yang kaku mungkin tidak cocok untuk individu yang kreatif.

14. Apa Saja Kewajiban Laporan Harian/Bulanan?

Pahami sistem pelaporan yang diminta. Biasanya ini terkait dengan penggunaan sistem kasir (POS) tertentu yang terhubung langsung ke pusat untuk memantau penjualan dan menghitung royalty fee.

Pertanyaan Seputar Perjanjian Kontrak

Perjanjian adalah dokumen hukum yang mengikat.

15. Berapa Lama Durasi Kontrak Kerjasama?

Standar franchise biasanya 3, 5, atau 10 tahun.

16. Bagaimana Prosedur dan Biaya Perpanjangan Kontrak?

Setelah kontrak habis, bagaimana cara memperpanjangnya? Apakah Anda harus membayar franchise fee penuh lagi atau hanya biaya administrasi?

17. Apa Saja Kondisi yang Menyebabkan Pemutusan Kontrak?

Pahami aturan mainnya. Pelanggaran apa yang bisa membuat hak waralaba Anda dicabut oleh franchisor? Dan sebaliknya, bagaimana jika franchisor wanprestasi?

Mencari Investasi yang Tepat

Melakukan semua proses uji tuntas ini memang membutuhkan energi dan waktu yang tidak sedikit. Anda harus mewawancarai franchisor, menganalisis dokumen legal, bahkan berbicara dengan franchisee lain.

Di Buka Outlet, kami memahami bahwa tidak semua investor memiliki waktu untuk melakukan riset sedalam itu. Karena itulah kami hadir sebagai platform yang membantu Anda menemukan peluang bisnis yang sudah terkurasi.

Kami tidak hanya menawarkan bisnis, tapi kami berfokus pada model bisnis yang dirancang untuk stabilitas jangka panjang. Banyak di antaranya adalah model franchise autopilot yang sistemnya sudah terbukti matang. Model ini memungkinkan investor untuk memiliki aset bisnis produktif yang operasionalnya dikelola oleh tim profesional, sehingga lebih minim risiko kesalahan operasional.

Penutup

Membeli franchise bisa menjadi langkah investasi yang sangat menguntungkan jika Anda melakukannya dengan persiapan yang matang. Jangan pernah terburu-buru mengambil keputusan hanya karena tergiur oleh presentasi yang menarik.

Gunakan daftar pertanyaan di atas sebagai panduan Anda untuk menginvestigasi setiap peluang. Menjadi investor yang cerdas berarti berani bertanya detail demi melindungi masa depan investasi Anda.


Ingin Konsultasi Lebih Lanjut?

Bergabunglah dengan kemitraan BukaOutlet saat ini juga!
Hubungi Kami untuk Bergabung