Bisnis Franchise Ice Cream: Modal Ringan & Peluang Cuan Besar Di Tahun 2025!

Kenapa Bisnis Franchise Es Krim Selalu Menarik?
Es krim adalah salah satu produk kuliner yang tidak pernah lekang oleh waktu. Dari anak-anak hingga orang dewasa, hampir semua orang menyukai sajian dingin manis ini. Tren dessert kekinian juga ikut mendongkrak popularitas es krim, mulai dari varian gelato, soft serve, es krim mochi, hingga kombinasi dengan topping boba.
Bagi pebisnis pemula, khususnya yang ingin mencoba sektor F&B, franchise es krim menawarkan jalan yang lebih aman ketimbang merintis merek sendiri. Alasannya sederhana: brand sudah dikenal, sistem operasional jelas, bahan baku terstandar, serta dukungan promosi dari franchisor. Hasilnya, risiko kegagalan bisa ditekan, sementara peluang keuntungan lebih terbuka.
Pilihan Bisnis Franchise Es Krim Terjangkau di Indonesia
Bagi Anda yang mencari modal ringan, berikut beberapa brand es krim lokal yang sudah membuka kemitraan resmi:
1. Ice Cream Bowl
-
Investasi awal: Mulai Rp6 juta
-
Fasilitas: Paket gerobak, peralatan, bahan baku awal, dan lisensi brand
-
Royalti: Tidak ada — mitra mendapatkan 100% keuntungan penjualan
-
Keunggulan: Sangat cocok untuk pemula dengan modal kecil, bisa diletakkan di area ramai seperti sekolah, pasar, atau depan minimarket.
2. Xiyue Ice Cream
-
Investasi awal: Rp8,9 juta
-
Fasilitas: Booth cantik, mesin es krim, bahan baku awal, serta pelatihan pembuatan menu.
-
Menu unggulan: Varian Thai tea ice cream, cotton candy ice cream, dan rasa manis viral lainnya.
-
Keunggulan: Harga terjangkau, produk unik, target konsumen luas terutama kalangan remaja.
3. Es Krim Indonesia
-
Investasi awal: Rp39 juta
-
Fasilitas: Booth, mesin soft ice cream, suplai bahan baku standar, sistem operasional autopilot.
-
Estimasi omzet: Rp15–48 juta per bulan, tergantung lokasi.
-
Keunggulan: Lebih serius dan profesional, cocok bagi yang ingin punya usaha semi-café kecil.
4. Manda Ice Cream
-
Investasi awal: Sekitar Rp26 juta
-
Fasilitas: Booth, freezer, peralatan, dan bahan siap jual.
-
Keunggulan: Produk ekonomis tapi kualitas terjaga, sudah berpengalaman di banyak kota.
5. Aice Ice Cream
-
Investasi awal: Deposit Rp1 juta + tambahan Rp7 juta untuk freezer.
-
Skema usaha: Lebih ke arah distribusi dan reseller produk Aice, bukan model booth.
-
Estimasi omzet: Rp9–20 juta per bulan.
-
Keunggulan: Brand sudah sangat populer, permintaan stabil, mudah dipasarkan.
Franchise Internasional Es Krim
Bagi investor dengan modal besar, ada juga opsi franchise global dengan nama besar:
-
Baskin-Robbins: Franchise fee mulai US$25.000, total investasi bisa mencapai ratusan juta rupiah.
-
Dairy Queen (DQ): Investasi awal US$250.000–500.000, dengan sistem dukungan global.
-
Häagen-Dazs: Premium ice cream dengan modal lebih besar, tapi brand awareness sangat tinggi.
-
Ben & Jerry’s: Terkenal dengan konsep eco-friendly dan inovasi rasa, modal sekitar US$200.000–400.000.
Franchise internasional memang butuh modal besar, tapi memberikan jaminan kredibilitas global serta potensi return yang lebih stabil untuk jangka panjang.
Tips Memilih Franchise Es Krim yang Tepat
Memilih brand franchise tidak bisa asal murah atau sekadar viral. Berikut beberapa faktor penting:
-
Modal Sesuai Budget
Sesuaikan dengan kapasitas keuangan Anda. Jangan sampai biaya operasional membebani arus kas bulanan. -
Dukungan Franchisor
Pastikan ada training, SOP, pemasaran, dan suplai bahan baku yang konsisten. -
Brand Value & Popularitas
Brand populer lebih mudah menarik pelanggan, tapi biasanya biayanya lebih tinggi. -
Lokasi Strategis
Franchise es krim sangat tergantung traffic. Lokasi dekat sekolah, mal, atau kawasan kuliner akan jauh lebih menguntungkan. -
Estimasi ROI
Tanyakan proyeksi balik modal resmi dan bandingkan dengan pengalaman mitra lain. Idealnya ROI 1–2 tahun.
Alternatif: Memulai Usaha Es Krim Mandiri
Kalau Anda merasa paket franchise terlalu mahal, bukan berarti usaha es krim tertutup. Anda bisa memulai usaha es krim independen dengan strategi berikut:
-
DIY Booth: Buat booth kreatif dengan modal Rp10–20 juta, beli mesin es krim soft serve standar, dan fokus pada diferensiasi rasa.
-
Resep Unik: Tambahkan topping viral seperti boba, mochi, atau cereal. Produk inovatif lebih cepat viral di media sosial.
-
Model Ghost Kitchen: Jualan es krim online via GoFood/GrabFood tanpa toko fisik. Modal lebih hemat.
-
Branding Digital: Gunakan Instagram/TikTok untuk promosi visual, karena produk es krim sangat fotogenik.
Dengan cara ini, meskipun tanpa franchisor, Anda tetap bisa bersaing asal fokus pada branding & konsistensi rasa.
Kesimpulan
Bisnis franchise es krim masih sangat prospektif di tahun 2025. Dari paket hemat seperti Ice Cream Bowl Rp6 juta hingga franchise premium seperti Baskin-Robbins, semua tergantung target pasar dan modal yang Anda miliki.
Jika modal kecil, Anda bisa memulai dari franchise Xiyue atau Manda Ice Cream. Jika ingin segmen lebih besar, pilih Es Krim Indonesia atau Aice. Dan untuk investasi jangka panjang, opsi internasional seperti Dairy Queen dan Ben & Jerry’s bisa jadi pertimbangan.
Intinya, jangan menunggu terlalu lama. Es krim adalah bisnis evergreen yang selalu punya pasar. Pilih franchise sesuai budget, lakukan survei lokasi, dan mulailah membangun outlet Anda sekarang juga.