Bisnis Franchise Kopi Soe: Investasi Sekitar Rp300 Juta, Cuan Lebih Rp20 Juta/Bulan!

Tren Kopi Kekinian & Popularitas Kopi Soe
Beberapa tahun terakhir, bisnis kedai kopi di Indonesia mengalami lonjakan besar. Generasi muda menjadikan kopi bukan sekadar minuman, tapi juga gaya hidup. Dari nongkrong di kafe hingga pesan via aplikasi online, konsumsi kopi kian meningkat.
Di antara banyak brand lokal, Kopi Soe menempati posisi istimewa. Berdiri sejak 2018, brand ini dikenal dengan tagline “kopi untuk semua” serta menu affordable tapi tetap berkualitas. Dalam waktu singkat, Kopi Soe berkembang pesat hingga memiliki 250+ outlet di lebih dari 80 kota Indonesia. Popularitas inilah yang membuat banyak calon pengusaha melirik peluang kemitraan atau franchise Kopi Soe.
Status Program Bisnis Franchise Kopi Soe
Berbeda dengan beberapa brand kopi lain yang masih tertutup, Kopi Soe memang membuka peluang franchise resmi. Skema ini memberi kesempatan bagi investor yang serius untuk mengelola outlet dengan dukungan penuh dari manajemen pusat.
Namun, penting dipahami bahwa skema franchise Kopi Soe bukan sekadar “beli booth lalu jualan kopi”. Sistemnya lebih profesional, dengan franchise fee, management fee, dan kontrak resmi. Jadi cocok untuk mereka yang ingin bisnis jangka panjang dengan sistem yang rapi.
Rincian Investasi & Paket Franchise
Berdasarkan proposal resmi dan pengalaman mitra, investasi awal untuk membuka outlet Kopi Soe diperkirakan sekitar Rp300 juta. Angka ini mencakup:
-
Franchise Fee: Rp75 juta (berlaku untuk 3 tahun)
-
Management Fee: Rp2 juta/bulan
-
Royalti: Rp1,5 juta/bulan
-
Fasilitas: Booth atau desain interior (tergantung tipe outlet), peralatan lengkap (mesin kopi, freezer, peralatan barista), seragam karyawan, hingga stok bahan baku awal.
-
Pelatihan: Training untuk tim operasional, termasuk SOP pelayanan dan pembuatan menu.
Dengan investasi sebesar ini, mitra sudah bisa mengoperasikan outlet yang siap jualan sejak hari pertama.
Proyeksi Keuangan: Omzet, Laba, dan BEP
Salah satu alasan banyak investor tertarik adalah karena proyeksi keuangan Kopi Soe tergolong menarik.
-
Omzet bulanan: sekitar Rp90 juta
-
Gross margin: ±Rp40 juta
-
Laba bersih: sekitar Rp21 juta per bulan (setelah dikurangi biaya operasional, gaji, dan management fee)
-
Return on Investment (BEP): ±14–15 bulan
Dengan demikian, dalam waktu sekitar 1–1,5 tahun, modal awal sudah bisa kembali jika outlet dikelola dengan benar dan berada di lokasi strategis.
Dukungan & Syarat Kemitraan
Sebagai mitra resmi, franchisee akan mendapat dukungan penuh dari manajemen Kopi Soe. Beberapa bentuk support antara lain:
-
Desain & Branding Outlet: Tim pusat menyiapkan konsep interior sesuai standar brand.
-
Supply Bahan Baku: Mitra wajib membeli bahan baku dari kantor pusat agar kualitas dan rasa tetap konsisten.
-
Training: Barista dan staf operasional dilatih langsung oleh tim pusat.
-
Marketing: Dukungan promosi melalui media sosial brand serta materi kampanye lokal.
-
Monitoring & Evaluasi: Bisnis Franchisee mendapat laporan dan review berkala untuk menjaga standar layanan.
Langkah Praktis Menjadi Mitra Kopi Soe
Jika Anda tertarik menjadi mitra, alur yang biasanya ditempuh adalah:
-
Survei Lokasi – calon mitra mencari lokasi potensial yang ramai (dekat kampus, kantor, atau area komersial).
-
Pengajuan Proposal – menghubungi tim Kopi Soe melalui kanal resmi (website/Instagram) dan mengisi formulir kemitraan.
-
Pembayaran DP – jika disetujui, calon mitra diminta membayar down payment untuk mengamankan slot.
-
Tanda Tangan Kontrak – kontrak resmi diteken, mencakup hak dan kewajiban kedua belah pihak.
-
Pelunasan & Persiapan – mitra melunasi investasi, lalu tim pusat menyiapkan booth/interior, peralatan, dan bahan baku.
-
Training Karyawan – staf diberi pelatihan langsung sesuai SOP brand.
-
Grand Opening – outlet dibuka dengan promosi resmi, biasanya dalam waktu ±30 hari setelah semua persiapan selesai.
Kelebihan & Tantangan Franchise Kopi Soe
Kelebihan
-
Brand populer dan sudah dikenal luas.
-
Sistem bisnis franchise resmi dengan SOP jelas.
-
Produk affordable, mudah diterima pasar.
-
Omzet relatif stabil karena basis pelanggan besar.
Tantangan
-
Investasi awal cukup tinggi bagi pemula (Rp300 juta).
-
Persaingan ketat dengan brand kopi sejenis (Janji Jiwa, Kopi Kenangan, Fore, dll).
-
Royalti & kewajiban beli bahan baku pusat membuat biaya operasional harus diperhitungkan dengan matang.
Tips Sukses Menjalankan Franchise Kopi Soe
-
Pilih Lokasi Tepat: Lokasi menentukan omzet. Prioritaskan dekat kampus, perkantoran, atau area dengan traffic tinggi.
-
Manajemen SDM: Barista adalah wajah brand. Pastikan karyawan disiplin dan ramah.
-
Optimalkan Delivery: Manfaatkan GoFood/GrabFood agar omzet tidak hanya bergantung pada walk-in.
-
Promosi Lokal: Walau brand sudah populer, promosi lokal seperti diskon pembukaan bisa meningkatkan awareness.
-
Pantau Cashflow: Jangan tergoda ekspansi cepat sebelum outlet pertama benar-benar stabil.
Kesimpulan
Franchise Kopi Soe adalah peluang menarik bagi calon investor yang serius masuk ke bisnis kopi kekinian. Dengan investasi sekitar Rp300 juta, mitra sudah mendapatkan outlet siap operasional, lengkap dengan branding, peralatan, dan pelatihan.
Potensi omzet Rp90 juta/bulan dengan laba bersih Rp21 juta serta ROI 14–15 bulan membuat bisnis franchise ini cukup menjanjikan. Meski kompetisi ketat, reputasi Kopi Soe sebagai brand lokal kuat memberi nilai tambah yang signifikan.
Jika Anda berminat, segera hubungi Kopi Soe melalui kanal resmi mereka (website/Instagram) untuk mendapatkan proposal detail dan memastikan ketersediaan slot kemitraan.