Franchise Barbershop & Salon Modern: Cara Cerdas Membangun Sumber Penghasilan Menjanjikan
Mengapa Barbershop & Salon Modern Jadi Primadona?
Dalam beberapa tahun terakhir, tren perawatan diri bukan lagi milik wanita saja. Pria urban kini menjadikan grooming sebagai bagian dari gaya hidup.
Data Asosiasi Franchise Indonesia menunjukkan bahwa franchise di sektor grooming tumbuh lebih dari 20% per tahun sejak 2022, dan terus meningkat terutama di kota menengah seperti Bekasi, Denpasar, dan Makassar.
Dengan perubahan gaya hidup ini, franchise barbershop & salon modern menawarkan peluang yang stabil dan menguntungkan. Tidak hanya soal potong rambut — tapi juga soal pengalaman, gaya, dan kenyamanan pelanggan.
Keunggulan Franchise Barbershop & Salon Modern
-
Pasar yang Luas dan Berulang
Layanan potong rambut adalah kebutuhan rutin. Pelanggan biasanya datang setiap 2–4 minggu, menciptakan revenue stream berkelanjutan. -
Brand Sudah Terbukti
Dengan bergabung ke sistem franchise, Anda tidak perlu repot membangun reputasi dari nol. Dukungan branding, pelatihan, dan sistem manajemen sudah tersedia. -
Konsep Modern dan Instagramable
Desain interior barbershop sekarang bukan sekadar kursi dan cermin. Sentuhan gaya industrial atau minimalis modern jadi daya tarik anak muda. -
Produk Pendukung yang Menambah Omzet
Penjualan pomade, serum rambut, dan produk perawatan lain bisa menambah profit hingga 30% dari total pendapatan.
Estimasi Modal & Potensi Keuntungan
| Komponen | Estimasi Biaya |
|---|---|
| Biaya kemitraan awal | Rp 75–120 juta |
| Renovasi & interior | Rp 40–80 juta |
| Peralatan (kursi, cermin, alat cukur, dll) | Rp 30–50 juta |
| Operasional awal (gaji, sewa, bahan baku) | Rp 20–40 juta |
| Total estimasi modal awal | Rp 150–250 juta |
Dengan rata-rata omzet bulanan Rp 30–60 juta, dan margin keuntungan sekitar 25–35%, modal dapat kembali dalam waktu 12–18 bulan tergantung lokasi dan strategi promosi.
Strategi Sukses Jalankan Franchise Barbershop Modern
-
Pilih Lokasi Strategis
Targetkan area dengan aktivitas tinggi — kampus, perkantoran, atau kawasan hunian padat. -
Fokus pada Pengalaman Pelanggan
Layanan cepat, suasana nyaman, dan musik yang tepat menciptakan loyalitas tinggi. -
Bangun Citra Premium dengan Harga Terjangkau
Tidak perlu mahal — cukup tampil profesional dan konsisten. -
Aktif di Media Sosial
Gunakan Instagram & TikTok untuk menampilkan transformasi “before-after” pelanggan — konten yang terbukti viral dan efektif menarik pelanggan baru. -
Tawarkan Paket & Membership
Sistem langganan bulanan atau paket potong rambut + pijat bisa meningkatkan retensi pelanggan hingga 60%.
Contoh Franchise Barbershop & Salon Modern di Indonesia (Non-Brand Specific)
Beberapa franchise lokal kini menawarkan konsep urban grooming hub dengan dukungan sistem yang solid:
-
- Paket kemitraan tanpa royalti di tahun pertama
-
- Pelatihan profesional untuk staf
-
- Dukungan branding & media promosi
-
- Sistem POS (Point of Sales) digital
-
- Desain interior modern minimalis
Franchise seperti ini cocok bagi Anda yang ingin memiliki usaha dengan risiko rendah dan hasil stabil.
Siapa yang Cocok Menjalankannya?
-
- Karyawan muda yang ingin punya sumber penghasilan tambahan
-
- Pebisnis pemula dengan modal menengah
-
- Investor yang ingin sistem berjalan dengan manajer operasional
-
- Pemilik ruko/kios yang ingin menyewakan tempat sekaligus mendapat penghasilan tambahan
Kesimpulan
Franchise barbershop & salon modern bukan sekadar tren sementara — ini adalah bagian dari gaya hidup modern yang terus berkembang.
Dengan konsep pelayanan premium, pengalaman pelanggan yang kuat, dan modal yang relatif terjangkau, peluang untuk menghasilkan keuntungan besar sangat terbuka lebar.
“Potong rambut boleh tiap bulan, tapi keuntungan bisa tumbuh tiap hari — jika Anda tahu cara mengelolanya.”